Keuntungan Memakai Layout Website Sederhana Untuk Blog

Sepertinya akan banyak yang tidak setuju karena banyak sekali orang yang berpendapat bahwa layout website sederhana itu tidak baik. Kesan yang ditampilkannya akan memberi kesan tidak profesional dan membangkitkan kepercayaan.

Oleh karena itu tidak heran kalau banyak sekali blogger yang berusaha “merias” dan mengutak-atik tampilan blognya agar bisa memberi kesan “pro” kepada para pembacanya.

Padahal, tidak seharusnya demikian.

Kata profesional atau terpercaya tidak melulu hanya berkaitan dengan urusan penampilan saja. Banyak hal lain yang membuat kesan “pro” itu lahir dalam diri seorang pembaca. Salah satunya adalah konten dan cara penyampaian.

Penampilan hanyalah satu bagian kecil saja dalam urusan membuat pemirsa terikat dan percaya kepada apa yang disampaikan.

Begitu juga dalam urusan layout website. Kepercayaan itu bisa dihadirkan dalam diri pembacanya meski layout yang dipergunakan tidak memakai banyak pernak-pernik.

Prinsip KISS

Pernah mendengar yang namanya prinsip KISS? Jangan berimajinasi yang macam-macam ya karena prinsip ini tidak ada kaitannya dengan urusan cinta-cintaan atau adegan romantis.

KISS merupakan singkatan dari

  • Keep It Simple Stupid = Buat sesederhana , bodoh! (bidang fotografi)
  • Keep It Simple and Straight = Buat sederhana dan langsung ke sasaran (bidang menulis)

Maknanya terkait dengan mengedepankan “inti” dan menghindari hal yang tidak perlu saat melakukan sesuatu.

Tidak beda dengan apa yang disampaikan oleh Albert Einstein yang mengatakan “Jika Anda tidak bisa menjelaskan secara sederhana, berarti Anda tidak mengerti

Dalam urusan pembuatan layout website pun prinsip yang sama banyak dipakai oleh para blogger terkenal.

Mengapa demikian?

Sederhana saja. Pernahkah Anda menanyakan kepada diri Anda untuk apa seseorang datang ke blog Anda? Jawabannya juga sangat sederhana tidak berbelit.

Mereka ingin “membaca”, “melihat konten”, atau “mencari informasi”.

Lalu, pedulikah mereka terhadap penampilan sebuah website? Mayoritas akan mengatakan tidak karena hal itu tidak penting bagi tujuan mereka, yaitu membaca atau mendapatkan informasi.

Oleh karena itulah, memakai layout website yang tidak rumit, tidak neko-neko akan memberikan keuntungan bagi sebuah blog. Karena hal-hal yang tidak penting bisa disingkirkan.

Keuntungan memakai layout website yang sederhana

Jika kemudian ditanyakan, “Apa sih keuntungannya?”, maka jawabannya bisa dirinci sebagai berikut

  • Perhatian pengunjung akan terfokus pada konten karena mereka tidak disuguhi oleh pernak pernik yang bisa menjadi distraksi/pengalih perhatian
  • Pengunjung akan lebih mudah menemukan konten yang diinginkan dan bukan sibuk berurusan dengan aksesori yang kadang justru membingungkan
  • blog/website akan menjadi lebih cepat loadingnya atau tayang di perangkat pengguna karena hal-hal yang tidak penting disingkirkan. Ingat kan bahwa semakin banyak pernak-pernik atau tool atau widget yang dipasang di sebuah website akan membuat waktu loadingnya bertambah?
  • Ruang baca akan menjadi nyaman bagi pembaca dan mereka kemungkinan akan betah berada di blog Anda
  • semakin sedikit widget, pemakaian bandwidth juga akan ikut mengecil dan tentunya akan menguntungkan kita sebagai blogger karena jatah bandwidth tidak akan cepat habis

Pada akhirnya, sebuah layout sederhana pada blog akan bisa menghadirkan keuntungan, bukan hanya bagi pembacanya, tetapi yang terpenting bagi bloggernya juga.

Pembaca yang senang akan cenderung untuk kembali dan kembali lagi. Artinya mereka bisa menjadi pelanggan bagi blog yang kita kelola.

Tentunya, dengan catatan bahwa konten atau artikel yang ada juga menarik, sebab kalau tidak, hal itu akan merupakan sebuah masalah.

Namun, setidaknya dengan kesederhanaan yang ada, pembaca tidak perlu merasa kesal dan ruwet saat pertama kali masuk ke blog. Mereka tidak perlu teralihkan dari hal-hal yang tidak perlu dan bisa mendapatkan informasi atau apapun yang mereka inginkan secepat mungkin.

Pelanggan yang tidak bete di awal datang sudah merupakan hal yang sangat baik bagi sebuah blog.

Jadi, kalau boleh menyarankan, buatlah layout blog atau website sesederhana mungkin.

Tidak berarti harus kosong melompong saja karena pasti ada widget atau tool yang perlu dipasang. Namun, yang harus diusahakan adalah agar tidak berlebihan yang justru bisa menjadi pengganggu bagi pembaca dan bisa merugikan blog itu sendiri.

Bagaimana menurut Anda? Kalau menurut saya, memang demikian adanya. Apalagi kalau mengingat 60-70% pembaca sekarang mengakses blog atau website via perangkat mobile. Pernak pernik yang terlalu banyak akan tidak berguna karena bidang yang kecil di perangkat dan pada akhirnya justru merepotkan.

Iya nggak sih?

Leave a Comment