Niat Membantu Orang Lain Dasar Artikel Ramah Mesin Pencari

Membuat artikel yang ramah mesin pencari merupakan sesuatu yang selalu diusahakan oleh para blogger. Kalau artikel tersebut bisa nangkring di halaman pertama SERP (Search Engine Result Page – Halaman Hasil Pencarian) Google, trafik pengunjung dalam jumlah besar bisa didapatkan.

Untuk melakukan hal ini mayoritas orang akan berpikir bahwa belajar dan kemudian menerapkan berbagai teknik SEO adalah dasarnya. Namun, menurut saya sih tidak begitu.

Dasar dari pembuatan artikel yang ramah mesin pencari harus dimulai dengan niat, yaitu niat membantu orang lain.

Para pencari informasi adalah orang-orang “butuh”. Mayoritas dari mereka menggunakan mesin pencari manapun untuk memenuhi kebutuhannya akan “sesuatu”, yaitu informasi dalam berbagai bentuk.

Mereka membutuhkan “bantuan” dari orang lain yang lebih paham agar masalah yang sedang dihadapi bisa dipecahkan. Ingat yah, sekecil apapun masalah, tetap sebuah masalah dan butuh solusi.

Dengan kehadiran niat membantu orang lain itu kita bisa berbuat yang terbaik agar masalah-masalah itu tidak lagi menjadi masalah.

Oleh karena itulah, jika memang Anda memiliki tujuan untuk meraup pembaca blog dari mesin pencari, sejak awal tanamkan niat untuk menolong mereka-mereka itu.

Tentunya, kita tidak akan pernah bisa memenuhi semua kebutuhan. Kita punya keterbatasan. Kita hanya bisa menjadi “penolong” di bidang yang dikuasai saja. Tidak perlu bisa semua hal.

Setelah niat itu ada, barulah kita berpikir dengan melihat ke diri sendiri dan bertanya, “Apa yang bisa saya bantu?”. Pengetahuan apa yang saya miliki dan bisa menjadi pemecah masalah orang tersebut?

Barulah setelah itu kita buatkan artikel berisi penjelasan terbaik berdasarkan pengetahuan yang kita punya. Sebaik mungkin sehingga masalah itu akan tuntas terselesaikan.

Dengan begitu juga kita bisa membuat topik yang spesifik, sempit berdasarkan masalah-masalah tersebut. Tidak melebar. Yang seperti ini akan membantu sekali dalam menerapkan teknik SEO karena teknik ini akan membutuhkan topik yang sempit dan spesifik.

Untuk menemukan masalah-masalah apa yang mungkin timbul dalam bidang yang kita kuasai, sebenarnya, tidak perlu juga terlalu repot untuk melakukan riset kata kunci. Tidak juga perlu melakukan survey karena pasti akan menghabiskan dana juga.

Cukup dengan bertanya kepada diri sendiri. Lihat pengetahuan sendiri dalam bidang itu tentang hal-hal yang sering menjadi masalah dalam bidang tersebut. Kalau masih belum puas, bisa lihat Google QuestionHub atau situs Quora karena di sana adalah tempat orang bertanya.

Lihat di sana apa yang sering menjadi masalah bagi orang lain dan kemudian jadikan diri Anda sebagai si problem solver, si pemecah masalah.

Tapi, hal itu hanya bisa dilakukan kalau Anda punya niat untuk membantu orang lain. Kalau Anda hanya terfokus pada mencari pengunjung, sekali dua Anda akan bisa membuat artikelnya, tetapi untuk jangka waktu yang lama hal itu akan menjadi masalah besar.

Padahal, blogging merupakan sebuah perjalanan panjang.

Jadi, sebelum repot berurusan dengan segala teknik SEO, lihat dulu ke dalam hati, apakah Anda memang punya niat menolong orang lain, atau tidak?

Seringnya kuncinya memang sesederhana itu.

Leave a Comment