Penyebab dan Cara Mengatasi Hiatus Ngeblog

Hiatus berarti jeda atau rehat dari sebuah kegiatan. Dengan begitu makna dari hiatus ngeblog biasanya diartikan sebagai masa dimana seorang blogger meninggalkan berbagai kegiatan yang berkaitan dengan mengurus blognya, masa jeda atau rehat ngeblog.

Bukan sebuah hal yang aneh dalam dunia blogging seorang blogger memutuskan hiatus. Ada banyak hal yang menyebabkan hal itu terjadi, seperti

  • merasa bosan : bagaimanapun melakukan rutinitas mengupdate atau mengurus blog bisa terasa monoton dan membosankan
  • merasa putus asa : bagi blogger yang menargetkan uang, kegagalan dalam mendapatkan apa yang diimpikannya bisa membuatnya patah arang dan putus asa
  • burnt out atau kecapean : terkadang semangat yang berlebihan untuk mengejar kesuksesan membuat orang terlalu memaksa diri dan akhirnya semua energi dan semangatnya habis terkuras, situasi seperti ini dikenal dengan burnt out dan bisa terjadi pada semua orang
  • kehilangan motivasi : kegagalan dalam mendapatkan trafik pengunjung yang diharapkan, kegagalan dalam meraih pendapatan bisa membuat seorang blogger kehilangan motivasi dan berujung pada rasa malas
  • mentok/bingung : banyak terjadi pada blogger yang memaksakan diri menulis tentang sesuatu hanya karena mengikuti tren saja, hasilnya ia bingung sendiri harus membahas tentang apalagi di blognya
  • tertarik pada hal lain : tidak sedikit blogger yang meninggalkan blognya karena tertarik menjadi youtuber yang dianggap mempunyai peluang lebih baik dalam menghasilkan uang
  • kesibukan di dunia nyata : mayoritas blogger melakukannya sebagai sampingan atau part time yang artinya kegiatan ini bukanlah prioritas utama, oleh karena itu ketika kesibukan di dunia nyata menyita waktunya, ngeblog adalah hal pertama yang bisa dikorbankan

Dan, mungkin masih banyak lagi alasan mengapa seorang blogger memutuskan mengambil jeda atau rehat.

Masalah yang paling sering timbul ketika mengambil keputusan untuk hiatus adalah rasa malas dan enggan kembali ke dunia blog. Seringnya, masa jeda yang seharusnya singkat menjadi sebuah akhir daripada perjalanan seorang blogger.

Blognya tidak lagi diurus dan bahkan banyak yang lupa password untuk masuk ke dasboard admin. Tidak jarang juga yang benar-benar sama sekali tidak ingat nama blog yang pernah dibuatnya.

Untuk mengatasi hal seperti ini, ada beberapa cara yang bisa dilakukan

  • tetapkan lama waktu hiatus : namanya istirahat berarti harus ada jangka waktunya, tetapkan sebelum memutuskan hiatus ngeblog, mirip dengan saat mengambil cuti
  • saat kembali pasti rasa malas itu ada, oleh karena itu paksakan untuk menulis sebisa mungkin, mau 100-200 kata paksakan membuat tulisan setiap hari
  • ubah tampilan template untuk memberikan kesegaran baru dalam kegiatan blogging yang akan kembali dilakoni
  • coba gaya menulis baru agar memberikan variasi saat membuat konten
  • coba topik baru dengan begitu Anda bisa melihat dunia yang baru pula
  • buat blog baru memakai yang gratisan saja untuk menulis seenak udelnya saja, yang penting bisa memulai lagi
  • lakukan blogwalking agar kembali terbiasa dengan lingkungan blogosphere

Sama seperti para pesebakbola yang setelah musim kompetisi usai memiliki masa istirahat berbulan-bulan, blogger yang melakukan hiatus ngeblog akan punya masalah dalam dirinya, seperti rasa malas dan pikiran seperti berkarat.

Untuk itulah, hal-hal tersebut di atas harus dilakukan dengan tujuan agar ia bisa melakukan adaptasi lagi dengan kebiasaan-kebiasaan tersebut.

Pastinya akan membutuhkan waktu dan proses.

Leave a Comment